PENGALAMAN ORGANISASI
Organisasi sangat penting sekali dalam kehidupan sehari-hari. Dengan organisasi kita bisa belajar bersosialisasi, berinteraksi dengan sesama sehingga menciptakan relasi demi relasi dan membuat perkembangan sosialisasi kita menjadi pesat. Organisasi adalah tempat atau wadah untuk menyalurkan berbagai ide, inspirasi serta aspirasi yang dirasa sangat pentin demi keberlangsungan perjalanan maupun pergerakan langkah dari sebuah organisasi untuk mencapai tujuan yang telah dicita-citakan bersama karena adanya kesatuan visi dan misi yang berbeda. Saya mulai memasuki dunia organisasi ketika saya berada di bangku kelas VIII SMP, saya bergabung dengan OSIS di SMP N 3 Bukit Sitabur Kota Payakumbuh. Saya berasal dari Payakumbuh, Provinsi Sumatera Barat. Sewaktu bergabung dengan OSIS SMP saya terpilih menjadi Sekretaris I dan bertugas untuk mengurus semua administrasi selama satu periode. Selain menjadi Sekretaris I di OSIS, saya juga merangkap jadi sekretaris di kelas saya sendiri. Menjadi sekretaris sudah pasti memiliki tugas yang berhubungan dengan administrasi yang dibutuhkan dalam ruang lingkup organisasi yang sedang dijalankan. Namun, ketika saya sudah memasuki bangku SMA tepatnya di Provinsi Riau, pada tahun pertama saya masuk menjadi anggota rohis yang bernama Romansa. Dalam rohis tersebut begitu terasa kuatnya jalinan ukhuwah yang begitu erat satu sama lain. Melakukan berbagai kegiatan sosial sejalan dengan berdakwah di jalanNya. Dalam dekapan ukhuwah bersama-sama berjuang untuk mencapai ridhaNya.Sedangkan tahun kedua saya pun pindah ke SMA N 1 Payakumbuh, dan memilih untuk mengikuti kegiatan ekstrakurikuler di sekolah dibandingkan dengan bergabung dengan OSIS maupun MPK. Saya mulai aktif mengikuti pelatihan OSN ( Olimpiade Sains Nasional) khusus dalam bidang Fisika, dan saya tergabung dalam Tim OSN SMA N 1 Payakumbuh dan bersama teman-teman saya yang lain dipercaya untuk mewakili SMA dalam perlombaan tersebut. Alhamdulillah sekolah saya bisa mendominasi kemenangannya di tingkat kota Payakumbuh.
Setelah menamatkan SMA saya mulai memasuki Perguruan Tinggi dan memilih untuk melanjutkan studi pada jurusan Sistem Informasi di Universitas Gunadarma. Saya pun tercatat sebagai angkatan tahun 2012, dan memasuki tahun pertama di Gunadarma. Pada awalnya butuh waktu untuk beradaptasi dengan lingkungan dan sistem perkuliahan yang sangat berbeda sekali dengan bangku sekolah sebelumnya. Ketika PPSPPT Fakultas ada beberapa sesi pengenalan organisasi dan UKM yang tergabung di Universitas Gunadarma. Saya pun menjadi tertarik untuk mengikuti salah satu organisasi tersebut, terutama BEM FIKTI ( Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi). Dengan begitu saya pun mencoba mencari informasi mengenai pengrekrutan anggota baru untuk BEM FIKTI, alhamdulillah pendaftaran pun dibuka untuk mahasiswa tingkat I dan saya langsung mendaftar untuk ikut proses seleksinya di kampus D Margonda. Setelah melewati beberapa tes, alhamdulillah akhirnya saya terpilih menjadi salah satu yang lolos seleksi dari 100 lebih mahasiswa yang mendaftar. Setelah itu diadakanlah LDK (Latihan Dasar Kepemimpinan) yang bertempat di Cibubur. LDK tersebut dilakukan untuk melatih kekuatan mental, jiwa kepemimpinan, kepribadian, serta rasa solidaritas para anggota yang baru bergabung. LDK dilaksanakan selama 2 hari 1 malam dan begitu terasa sekali bagaimana pelatihan tersebut begitu penting untuk dilaksanakan dan diingat terutama dalam menjaga komitmen untuk mengabdi selama satu periode kedepannya. Berakhirnya LDK merupakan pertanda bahwa saya sudah resmi menjadi salah satu anggota BEM FIKTI Universitas Gunadarma. Saya pun dipercaya untuk bergabung dalam divisi akademik yang memilik beberapa program kerja yang diprioritaskan pada pelaksanaan seminar-seminar yang berhubungan dengan ilmu komputer dan teknologi informasi. BEM FIKTI periode 2012/2013 memiliki struktur sebagai berikut :
Alhamdulillah dalam pelaksanaan program kerja selama periode, BEM FIKTI sudah melakukan 23 event yang diantaranya adalah seminar seperti Overclocking, Windows 8, workshop, sosialisasi film 5cm, kegiatan - kegiatan sosial untuk membantu korban kebakaran di Jakarta Utara serta membantu pengumpulan dana untuk pengobatan pasien yang telah lama terbaring koma dirumah sakit, peringatan hari AIDS sedunia, selain itu event terbesar BEM FIKTI lainnya adalah Foundtastic, event tersebut merupakan perlombaan dalam bidang olahraga, musik, dan berikut juga diadakan Seminar Tari Nusantara yang kemudia akhirnya ditutup dengan mendatangkan band indie ke kampus Gunadarma sendiri. Dalam pelaksanaan beberapa event tersebut saya seringkali merangkap pada seksi perlengkapan dan HPD ( Humas Publikasi dan Dokumentasi). Seksi perlengkapan bertugas untuk menyiapkan segala alat-alat yang dibutuhkan selama event berlangsung sedangka HPD bertugas untuk mengajukan proposal kepada beberapa sponsor demi kelancaran berlangsungnya acara yang diadakan. Selain itu, saya juga pernah merangkap sebagai sekretaris dalam Seminar Windows 8, dan pada akhirnya nanti setelah event-event tersebut berakhir semua koordinator seksi pada setiap acara ditugaskan untuk membuat laporan pertanggungjawaban yang nantinya akan dipresentasikan ketika proses serah terima jabatan dari kepengurusan periode lama ke periode yang baru nantinya. Begitu banyak suka duka yang dialami ketika bergabung dengan organisasi, saya sendiri pun merasakan betapa sulitnya mengumpulkan dana untuk terlaksananya event yang telah kita rencanakan contohnya seperti Foundtastic. Bahkan para anggota pun mencari dana dengan mengamen di luar kampus, bermodalkan suara dan sebuah gitar.
Meskipun lumayan melelahkan tetapi kita sungguh menikmati pengalam tersebut, ada perasaan bahagia sekaligus haru menyelimuti hati ketika telah melaksanakan sebuah event yang akhirnya berjalan dengan sukses, begitu bersyukur karena perjuangan yang telah kita lakukan tidak sia-sia. Selain tergabung didalam BEM FIKTI, saya juga mengikuti UKM Fajrul Islam Gunadarma untuk memperdalam ilmu agama. Saya menjadi anggota dalam bidang Humas yang pastinya bertugas sebagai konektor ke dalam kampus maupun keluar, berinterkasi dan berelasi dengan aktivis dakwah kampus lainnya serta melakukan kerjasama dalam kegiatan dakwah kampus. Kehidupan didalam organisasi tidak akan kita jumpai ditempat lain, bergabungnya kita kedalam organisasi membuat kita menjadi satu keluarga yang akan terus bersama dalam suka maupun duka, tidak peduli seberapa keras terjangan badai, kapal yang telah berlayar akan tetap berlayar semakin melebarkan layarnya menaungi samudera untuk mencapai tujuan bersama yaitu menuju pulau impian. Tujuan yang awalnya hanya menjadi sebuah rancangan dari beberapa konsep bisa direalisasikan dengan adanya visi dan misi serta usaha yang gigih dari setiap anggotanya. Dengan mengingat komitmen awal kita memasuki sebuah organisasi, tentu kita harus merealisasikan apa yang telah kita ucapkan, kita harus bersikap loyal, kontributif, profesionalisme dan penuh dengan tanggung jawab terhadap amanah yang telah diberikan kepada kita. Tetap menjaga kekompakan dan solidaritas antar sesama, bersikap transparan, tidak melahirkan kubu-kubu yang akan menjadi pemicu pecahnya sebuah organisasi maka sudah bisa dipastikan organisasi tersebut akan berkembang dengan baik menjadi semakin maju kedepannya.
Setelah menamatkan SMA saya mulai memasuki Perguruan Tinggi dan memilih untuk melanjutkan studi pada jurusan Sistem Informasi di Universitas Gunadarma. Saya pun tercatat sebagai angkatan tahun 2012, dan memasuki tahun pertama di Gunadarma. Pada awalnya butuh waktu untuk beradaptasi dengan lingkungan dan sistem perkuliahan yang sangat berbeda sekali dengan bangku sekolah sebelumnya. Ketika PPSPPT Fakultas ada beberapa sesi pengenalan organisasi dan UKM yang tergabung di Universitas Gunadarma. Saya pun menjadi tertarik untuk mengikuti salah satu organisasi tersebut, terutama BEM FIKTI ( Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi). Dengan begitu saya pun mencoba mencari informasi mengenai pengrekrutan anggota baru untuk BEM FIKTI, alhamdulillah pendaftaran pun dibuka untuk mahasiswa tingkat I dan saya langsung mendaftar untuk ikut proses seleksinya di kampus D Margonda. Setelah melewati beberapa tes, alhamdulillah akhirnya saya terpilih menjadi salah satu yang lolos seleksi dari 100 lebih mahasiswa yang mendaftar. Setelah itu diadakanlah LDK (Latihan Dasar Kepemimpinan) yang bertempat di Cibubur. LDK tersebut dilakukan untuk melatih kekuatan mental, jiwa kepemimpinan, kepribadian, serta rasa solidaritas para anggota yang baru bergabung. LDK dilaksanakan selama 2 hari 1 malam dan begitu terasa sekali bagaimana pelatihan tersebut begitu penting untuk dilaksanakan dan diingat terutama dalam menjaga komitmen untuk mengabdi selama satu periode kedepannya. Berakhirnya LDK merupakan pertanda bahwa saya sudah resmi menjadi salah satu anggota BEM FIKTI Universitas Gunadarma. Saya pun dipercaya untuk bergabung dalam divisi akademik yang memilik beberapa program kerja yang diprioritaskan pada pelaksanaan seminar-seminar yang berhubungan dengan ilmu komputer dan teknologi informasi. BEM FIKTI periode 2012/2013 memiliki struktur sebagai berikut :
Alhamdulillah dalam pelaksanaan program kerja selama periode, BEM FIKTI sudah melakukan 23 event yang diantaranya adalah seminar seperti Overclocking, Windows 8, workshop, sosialisasi film 5cm, kegiatan - kegiatan sosial untuk membantu korban kebakaran di Jakarta Utara serta membantu pengumpulan dana untuk pengobatan pasien yang telah lama terbaring koma dirumah sakit, peringatan hari AIDS sedunia, selain itu event terbesar BEM FIKTI lainnya adalah Foundtastic, event tersebut merupakan perlombaan dalam bidang olahraga, musik, dan berikut juga diadakan Seminar Tari Nusantara yang kemudia akhirnya ditutup dengan mendatangkan band indie ke kampus Gunadarma sendiri. Dalam pelaksanaan beberapa event tersebut saya seringkali merangkap pada seksi perlengkapan dan HPD ( Humas Publikasi dan Dokumentasi). Seksi perlengkapan bertugas untuk menyiapkan segala alat-alat yang dibutuhkan selama event berlangsung sedangka HPD bertugas untuk mengajukan proposal kepada beberapa sponsor demi kelancaran berlangsungnya acara yang diadakan. Selain itu, saya juga pernah merangkap sebagai sekretaris dalam Seminar Windows 8, dan pada akhirnya nanti setelah event-event tersebut berakhir semua koordinator seksi pada setiap acara ditugaskan untuk membuat laporan pertanggungjawaban yang nantinya akan dipresentasikan ketika proses serah terima jabatan dari kepengurusan periode lama ke periode yang baru nantinya. Begitu banyak suka duka yang dialami ketika bergabung dengan organisasi, saya sendiri pun merasakan betapa sulitnya mengumpulkan dana untuk terlaksananya event yang telah kita rencanakan contohnya seperti Foundtastic. Bahkan para anggota pun mencari dana dengan mengamen di luar kampus, bermodalkan suara dan sebuah gitar.
Meskipun lumayan melelahkan tetapi kita sungguh menikmati pengalam tersebut, ada perasaan bahagia sekaligus haru menyelimuti hati ketika telah melaksanakan sebuah event yang akhirnya berjalan dengan sukses, begitu bersyukur karena perjuangan yang telah kita lakukan tidak sia-sia. Selain tergabung didalam BEM FIKTI, saya juga mengikuti UKM Fajrul Islam Gunadarma untuk memperdalam ilmu agama. Saya menjadi anggota dalam bidang Humas yang pastinya bertugas sebagai konektor ke dalam kampus maupun keluar, berinterkasi dan berelasi dengan aktivis dakwah kampus lainnya serta melakukan kerjasama dalam kegiatan dakwah kampus. Kehidupan didalam organisasi tidak akan kita jumpai ditempat lain, bergabungnya kita kedalam organisasi membuat kita menjadi satu keluarga yang akan terus bersama dalam suka maupun duka, tidak peduli seberapa keras terjangan badai, kapal yang telah berlayar akan tetap berlayar semakin melebarkan layarnya menaungi samudera untuk mencapai tujuan bersama yaitu menuju pulau impian. Tujuan yang awalnya hanya menjadi sebuah rancangan dari beberapa konsep bisa direalisasikan dengan adanya visi dan misi serta usaha yang gigih dari setiap anggotanya. Dengan mengingat komitmen awal kita memasuki sebuah organisasi, tentu kita harus merealisasikan apa yang telah kita ucapkan, kita harus bersikap loyal, kontributif, profesionalisme dan penuh dengan tanggung jawab terhadap amanah yang telah diberikan kepada kita. Tetap menjaga kekompakan dan solidaritas antar sesama, bersikap transparan, tidak melahirkan kubu-kubu yang akan menjadi pemicu pecahnya sebuah organisasi maka sudah bisa dipastikan organisasi tersebut akan berkembang dengan baik menjadi semakin maju kedepannya.
Comments
Post a Comment